Mpokick adalah sistem pertahanan diri yang kuat yang berasal dari Indonesia dan sangat berakar pada budaya dan tradisi yang kaya di negara itu. Bentuk seni bela diri ini, yang menggabungkan unsur-unsur seni bela diri Indonesia tradisional dengan teknik pertahanan diri modern, telah mendapatkan popularitas baik di Indonesia maupun di seluruh dunia karena kepraktisan dan keefektifannya.
Asal usul Mpokick dapat ditelusuri kembali ke teknik pertempuran kuno yang dipraktikkan oleh suku asli Indonesia. Seiring waktu, teknik -teknik ini disempurnakan dan dikembangkan menjadi bentuk seni bela diri yang sistematis yang sekarang dikenal sebagai Mpokick. Nama “Mpokick” itu sendiri berasal dari kata Indonesia “Membokong,” yang berarti membela diri atau melindungi diri dari bahaya.
Salah satu prinsip utama Mpokick adalah konsep “Silahturahmi,” yang menekankan pentingnya menjaga hubungan yang baik dengan orang lain dan menyelesaikan konflik secara damai. Prinsip ini tercermin dengan cara yang diajarkan oleh para praktisi Mpokick untuk menggunakan keterampilan mereka hanya sebagai pilihan terakhir, dan untuk selalu mencari solusi tanpa kekerasan untuk konflik jika memungkinkan.
Selain penekanannya pada resolusi konflik yang damai, Mpokick juga berfokus pada pengembangan kekuatan fisik, kelincahan, dan disiplin mental. Praktisi Mpokick dilatih dalam berbagai teknik yang mencolok, bergulat, dan penguncian bersama, serta dalam penggunaan senjata tradisional Indonesia seperti keris (belati) dan parang (parang).
Salah satu aspek unik dari Mpokick adalah penekanannya pada beradaptasi dengan situasi dan lingkungan yang berbeda. Tidak seperti beberapa bentuk seni bela diri lainnya yang memiliki teknik yang ketat dan kaku, Mpokick mendorong para praktisi untuk menjadi kreatif dan fleksibel dalam tanggapan mereka terhadap ancaman. Kemampuan beradaptasi inilah yang membedakan Mpokick dari sistem pertahanan diri lainnya dan membuatnya sangat cocok untuk situasi kehidupan nyata di mana hal yang tidak terduga dapat terjadi.
Fitur lain yang membedakan dari Mpokick adalah hubungannya yang kuat dengan budaya dan warisan Indonesia. Praktisi Mpokick sering menggabungkan unsur -unsur tarian tradisional Indonesia, musik, dan mendongeng ke dalam pelatihan mereka, membantu melestarikan dan mempromosikan warisan budaya negara sambil juga mengasah keterampilan seni bela diri mereka.
Secara keseluruhan, Mpokick adalah sistem pertahanan diri yang kuat dan serbaguna yang menggabungkan yang terbaik dari seni bela diri Indonesia tradisional dengan teknik pertahanan diri modern. Penekanannya pada resolusi konflik yang damai, kemampuan beradaptasi, dan warisan budaya menjadikannya bentuk seni bela diri yang benar-benar unik dan berharga yang layak untuk dijelajahi bagi siapa pun yang tertarik untuk membela diri dan seni bela diri.